Wahai saudara-saudaraku, sesungguhnya Allah Subhanahu Wa
Ta’ala adalah Dzat Yang menciptakan kita, Dialah Tuhan Yang telah menciptakan
langit dan bumi ini. Kami mengajak kepada anda semuanya, untuk menghadirkan
Allah Ta’ala selalu di hati anda, selalu mengingat Allah Ta’ala di manapun
berada. Kenapa? Agar hati kita selalu tenteram, tenang, tidak gelisah, dan
senantiasa berada di dalam lindungan-Nya.
Al-Quranul Karim mengajarkan kepada kita untuk memulai
sesuatu dengan ucapan basmalah dan mengakhirinya dengan ucapan hamdalah.
Awalilah Dengan
Basmalah
Setiap Surat Al-Quran diawali dengan bacaan basmalah kecuali
Surat At-Taubah karena surat ini adalah pernyataan perang
dengan arti bahwa segenap kaum muslimin dikerahkan untuk memerangi seluruh kaum
musyrikin, sedangkan basmalah bernafaskan perdamaian dan cinta kasih Allah
Subhanahu Wa Ta’ala. Jadi 113 surat di Al-Quran diawali dengan bacaan basmalah
yaitu Bismillahirrahmanirrahim yang berarti “Dengan nama Allah Yang Maha
Pemurah lagi Maha Penyayang.”. Tetapi di dalam Surah An-Naml bacaan basmalah
juga disebutkan pada ayat 30.
Sesungguhnya
surat itu, dari SuIaiman dan sesungguhnya (isi)nya: "Dengan menyebut nama
Allah Yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang. (Q.S. An-Naml : 30)
Sehingga, bacaan basmalah disebut 114 kali di Al-Quran.
Banyaknya jumlah bacaan basmalah pada Al-Quran membuktikan bahwasannya Allah
Subhanahu Wa Ta’ala ingin mengajarkan kita untuk mengawali setiap perbuatan
dengan membaca basmalah. Paling tidak mengucapkan “bismillah” meskipun
bacaannya tidak lengkap, paling tidak kita menyebut asma Allah Ta’ala, Tetapi
alangkah baiknya jika membacanya dengan lengkap karena mengandung bacaan asmaul
husna Allah Subhanahu Wa Ta’ala.
Akhirilah Dengan
Hamdalah
Beberapa Al-Quran menyebut bacaan hamdalah, yaitu
Alhamdulillahirobbil’alamin yang berarti “Segala puji bagi Allah Tuhan Semesta
Alam.”
Seperti ayat berikut.
Maka
orang-orang yang zalim itu dimusnahkan sampai ke akar-akarnya. Segala puji bagi
Allah, Tuhan semesta alam. (Q.S. Al-An’aam : 45)
Al-Quran mengajarkan kepada kita untuk mengakhirkan setiap
do’a dengan mengucapkan hamdalah. Sebagaimana yang ditunjukkan ayat berikut
ini.
Do'a
mereka di dalamnya ialah: "Subhanakallahumma", dan salam penghormatan
mereka ialah: "Salam". Dan penutup doa mereka ialah:
"Alhamdulilaahi Rabbil 'aalamin" (Q.S. Yunus : 10)
Pada ayat ini, seakan-akan Allah Ta’ala
ingin memberitahukan kepada kita untuk mengakhiri setiap perbuatan dengan
mengucapkan hamdalah. Bahkan Dia memuji diri-Nya sendiri sebagai penegasan bagi
kita bahwa bacaan ini begitu penting dan memiliki banyak faedah.
Dialah
Yang hidup kekal, tiada Tuhan (yang berhak disembah) melainkan Dia; maka
sembahlah Dia dengan memurnikan ibadat kepada-Nya. Segala puji bagi Allah Tuhan
semesta alam. (Q.S. Al-Mu’min : 65)
Maka dari itu saudaraku semuanya, mari kita
awali segala perbuatan dengan membaca basmalah dan mengakhirinya dengan membaca
hamdalah. Mudah-mudahan Allah selalu melindungi dan menaungi kita dan mari kita
hadiri Allah Ta’ala di dalam hati kita masing-masing dengan selalu
mengingat-Nya. Karena jikalau kita mengingat-Nya maka Allah pun akan mengingat
kita pula.
Karena
itu, ingatlah kamu kepada-Ku niscaya Aku ingat (pula) kepadamu, dan
bersyukurlah kepada-Ku, dan janganlah kamu mengingkari (nikmat)-Ku. (Q.S.
Al-Baqarah : 152)
Semoga bermanfaat.
0 komentar:
Post a Comment