غِذَاءَ الْقَلْبِ الْعِلْمُ وَالْحِكْمَةُ وَبِهِمَا حَيَاتُهُ كَمَا أَنَّ غِذَاءَ الْجَسَدِ الطَّعَامُ وَمَنْ فَقَدَ الْعِلْمَ فَقَلْبُهُ مَرِيضٌ وَمَوْتُهُ لَازِمٌ وَلَكِنَّهُ لَا يشعر به إذ حب الدنيا وشغله بها أبطل إحساسه كما أن غلبة الخوف قد تبطل ألم الجراح في الحال وإن كان واقعا " 30/1.
Makanannya hati adalah ilmu agama dan hikmah. Dengan keduanya hati dapat bertahan hidup. Fungsi ilmu agama dan hikmah sama dengan makanan bagi kekuatan dan pertumbuhan tubuh.
Orang yang tidak berilmu hatinya sakit dan pasti akan mati, hanya saja dia tidak menyadarinya. Sebab cinta dunia dan kesibukannya mengejar dunia menghilangkan fungsi indera perasanya, seperti orang yang ketakutan, dia terluka, tapi saat itu dia tidak merasakan perih-sakitnya.
~ إحياء علوم الدين لحجة الإسلام الغزالي، ١/٣٠
Syaikh Abdul Wahhab asy-Sya'rani dalam kitabnya, Tanbihul Mughtarrin berkata, bahwa akhlaq para shalihin rahimahumullah adalah berbelas kasih kepada pelaku dosa dan tidak merendahkannya.
Mutharrif bin Abdillah berkata:
من لم يجد في نفسه رحمة للعصاة فليدع لهم بالتوبة والمغفرة فإن من اخلاق الملائكة الاستغفار لمن في الارض
"Barang siapa yang tidak menemukan dirinya mempunyai sifat belas kasih kepada pendosa, maka doakan mereka dengan supaya bertaubat dan diberi ampunan, sungguh sebagian dari akhlaq malaikat adalah memintakan ampunan kepada penduduk bumi".
Waliyullah Syaqiq Az Zahid berkata:
اذا ذكرت رجل السوء فلم تهتم له ترحما فأنت أسوأ منه
"Jika dirimu menyebut laki-laki buruk (kelakuannya), kemudian kamu tidak merasa susah karena rahmat kepadanya, maka kamu adalah lebih buruk darinya".
Diriwayatkan dari Nabi Isa 'alaihissalam, beliau berkata:
لا تنظروا الى عيوب الناس كأنكم أرباب وانظروا اليها كأنكم عبيد وارحموا صاحب البلاء.
"Janganlah kalian memandang cacat-cacat manusia seakan-akan kalian adalah sang pemilik (pemilik budak), tetapi lihatlah mereka seakan-akan kalian adalah hamba sahaya, belas kasihlah kepada mereka yang mendapatkan ujian".
Pernah ada kisah dimana waliyullah yang populer, Imam Ma'ruf al Karkhi, diminta supaya mendoakan buruk (supaya tenggelam) orang-orang yang minum khamer dan asyik bergembira dengan menyanyi dan berjoget di atas kapal. Beliau justru berdoa:
اللهم كما فرحتهم في الدنيا ففرحهم في الآخرة
"Ya Allah, sebagaimana Engkau telah buat gembira mereka di dunia, buatlah gembira mereka di akhirat".
0 komentar:
Post a Comment