Syirik adalah menyekutukan Allah, dan orang yang
menyekutukan Allah disebut musyrik. Di dalam Al-Quran, Allah SWT
menjelaskan bahwasannya Dia tidak akan
mengampuni dosa syirik dan akan mengampuni dosa selain syirik atas
kehendak-Nya.
Sesungguhnya Allah tidak akan mengampuni
dosa syirik, dan Dia mengampuni segala dosa yang selain dari (syirik) itu, bagi
siapa yang dikehendaki-Nya. Barangsiapa yang mempersekutukan Allah, maka
sungguh ia telah berbuat dosa yang besar. (Q.S. An-Nisaa’ : 48)
Kenapa? Karena Allah SWT akan murka kepada
orang yang menjadikan tandingan bagi-Nya. karena tidak ada yang lebih hebat
dari Allah SWT, karena Dia Yang Maha Kuasa dan tidak ada yang bisa
menandingi-Nya. Siapa yang dapat menciptakan selain Allah SWT? Tidak ada, hanya
Allah SWT yang bisa berbuat demikian. Dia adalah Dzat yang paling cemburu jika
ada yang menjadikan-Nya tandingan alias diduakan.
Hai manusia, sembahlah Tuhanmu yang telah
menciptakanmu dan orang-orang yang sebelummu, agar kamu bertakwa, (Q.S.
Al-Baqarah : 21)
Apapun yang menjadi tandingan bagi-Nya maka
tinggalkanlah, bahkan ada yang menjadikan harta, nafsu dan tahta sebagai tuhan.
Ada yang pergi ke dukun atau peramal untuk keperluan tertentu. Ada yang ke
kuburan untuk menyembah kuburan. Itu semua adalah sebuah perbuatan yang sangat
keji dan bentuk pengingkaran terhadap Allah SWT. Mari kita jauhi perbuatan dan
dosa syirik, agar senantiasa kita mendapat ampunan dan rahmat dari Allah SWT.
Semoga bermanfaat.
0 komentar:
Post a Comment